News Update :

Aie Angek, Jiwa Yang Menggetarkan

Rabu, 22 Mei 2013


Bermain-main dengan waktu dan angin, baru sadar ternyata badan ini sudah berada di antara tiga kaki gunung. Singgalang-Merapi-Tandikek. Rinai kabut singgalang berusaha membasahi, sembari itu pula kekompakan tandikek dengan singgalang menerobos nalar otak menghipnotis mata untuk berbetah-betah di rumah puisi Taufik Ismail.
Tak sengaja menemukan cerita klasik, alhamdulillah sembari berwisata sastra di ranah yang kaya akan pujangga dan diplomat.. dua-duanya orang pintar berkata-kata. keindahan alam minang memperkaya keindahan kata-kata manusia-manusia yang hidup di celah-celah gunung dan bukit barisan.




Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

 
© Copyright Kaliki Santan on Tour de Singkarak 2010 -2011 | reDesign by Rifki | Published by Borneo Templates | Powered by WisataMinang.com.